BURUAN! Ternyata Masih Ada 2 Jalur Lain Jadi Seorang ASN Bila Gagal Dalam Seleksi PPPK Guru, Kalian Bisa Coba

Kabar NTT - Masih ada 2 jalur seleksi yang dibisa dilakukan oleh para tenaga honorer untuk menjadi seorang ASN jika telah mengalami kegagalan dalam jalur seleksi PPPK guru tahun 2022.

Untuk itu segera persiapkan diri dengan matang agar bisa mengikuti 2 jalur seleksi ini untuk menjadi ASN.

Bagi peserta PPPK Jangan sedih jika gagal lolos dalam pengumuman PPPK guru 2022, beberapa hari lalu.

Baca Juga: Ternyata Dokumen DRH Penting Bagi Tenaga Honorer Yang Dinyatakan Lulus Seleksi PPPK Guru, Simak Cara Pengisian

Masih ada 2 jalur seleksi yang bisa dilalui peserta PPPK guru 2022 jika tak lolos pada pengumuman kemarin.

Dari data yang ada 250.300 guru yang lulus jalur seleksi dan dapat penempatan pada PPPK guru 2022.

“Saya turut berbahagia atas berita baik ini dan sekaligus mengucapkan selamat kepada lebih dari 250.300 guru yang lulus seleksi dan dapat penempatan. Semoga dengan diterimanya menjadi ASN PPPK, semangat ibu, bapak bertambah untuk pendidikan terbaik bagi anak-anak bangsa,” ungkap Direktur Jenderal guru dan Tenaga kependidikan (Dirjen GTK) Nunuk Suryani, dikutip Kabar NTT, Kamis 16 Maret 2023.

Baca Juga: SEGERA! Seleksi PPPK Tenaga Teknis Dimulai BESOK, BKN Tegaskan Hal Penting Ini Bagi Pelamar

Lantas apa yang bisa dilakukan peserta PPPK guru 2022 yang gagal? Masih ada 2 jalur yang bisa dilalui.

1. Manfaatkan Masa Sanggah

- Saat ini tahapan masuk masa sanggah.

- Sesuai dengan Surat Direktur Jenderal guru dan Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nomor: 1284/B/GT.00.02/2023 tanggal 08 Maret 2023 perihal Permohonan Penyesuaian Jadwal Pengumuman Hasil Seleksi.

Kemudian untuk mengetahui hasilnya lebih dalam, berikut jadwalnya:

- Masa sanggah pada 10 s.d 12 Maret, diikuti dengan jawab sanggah oleh instansi pada 13 s.d 19 Maret 2023, dan pengumuman kelulusan pasca-sanggah dilakukan pada 09 s.d 10 April 2023.

Baca Juga: Ingat Besok, Seleksi Kompetensi PPPK Teknis Dimulai! Ini Penjelasan BKN