Ini 7 Gejala Umum Asam Lambung, Bukan Hanya Mual

- Senin, 23 Januari 2023 | 15:00 WIB
Tak hanya mual, berikut ini 7 gejala terkena penyakit asam lambung (Foto: Ist)
Tak hanya mual, berikut ini 7 gejala terkena penyakit asam lambung (Foto: Ist)

 

Kabar NTT - Naiknya asam lambung merupakan masalah pada organ pencernaan yang kerap terjadi di masyarakat.

Sayangnya, banyak orang yang mengabaikan gejala asam lambung naik yang muncul dan bisa menandakan penyakit pencernaan tertentu.

asam lambung merupakan cairan tidak berwarna, encer, dan bersifat asam yang dihasilkan oleh organ lambung.

Baca Juga: 4 Ciri Wanita Ingin Lakukan ini, Tapi Malu Mengungkapkan

Cairan ini berfungsi untuk membantu mencerna protein, mencegah infeksi, dan keracunan makanan, serta memastikan penyerapan vitamin B12.

Namun, kadar asam lambung yang naik bisa menyebabkan pH (kadar keasaman) lambung terlalu tinggi. Akibatnya, tubuh mengalami gangguan pada sistem pencernaan, termasuk kerongkongan dan mulut.

Satu hal yang penting diingat, asam lambung bisa menimbulkan persoalan baru ketika terjadi berulang dan sering. Kondisi tersebut biasanya disebabkan oleh gastroesophageal reflux disease alias GERD.

Baca Juga: Lirik Lagu Best On Us, Karya Kolaborasi Dolly Parton Bersama Trio Asal Amerika, Tentang Apa yang Terbaik

Joseph Murray, ahli gastroenterologi yang meneliti gangguan esofagus atau kerongkongan menjelaskan sejumlah gejala asam lambung dan GERD yang tidak umum. Jika penyintas menemukan gejala-gejala di bawah, maka patut waspada dan hubungi dokter segera.

Dilansir dari situs Prevention, berikut sejumlah gejala tak umum dari asam lambung dan GERD:

1. Nyeri dada, terutama setelah makan
Sensasi terbakar di dada atau heartburn menjadi salah satu gejala yang kerap dirasakan ketika asam lambung naik. Namun, orang-orang kerap tak mengetahui perbedaan nyeri dada karena asam lambung atau serangan jantung.

Baca Juga: Viral, Nitizen Ramai-Ramai Serbu Akun Instagram Kejaksaan RI Usai Penetapan Bharada E, Ternyata Ini Alasannya

"Tidak jarang melihat seseorang di IGD dengan nyeri dada yang parah, mengira itu serangan jantung, padahal sebenarnya refluks," tutur Murray.

Murray menjelaskan serangan jantung mencakup rasa sesak dan tekanan di dada, lengan, atau leher, yang mana tidak terjadi pada asam lambung atau GERD.

Halaman:

Editor: Yanuarius Mau

Sumber: CNN

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X